BEDRICH SMETANA (Biography)

Bedrich Smetana

(biografi singkat) 

   Bedrich Smetana dikenal sebagai bapak nasionalisme musik Ceko. Karyanya yang paling terkenal adalah puisi symphoninya, Má vlast (negaraku) yang memasukkan unsur musik rakyat juga menggambarkan situasi di Bohemia. Karyanya ini terdiri dari enam movement, namun yang paling populer adalah movement kedua “Vltava”, penggambaran dari sungai yang mengalir melalui Praha.

Bedrich Smetana lahir 2 Maret 1824 di Litomysl, timur Praha dekat perbatasan tradisional antara Bohemia dan Moravia. Dia adalah anak ketiga dari delapan belas bersaudara, tapi tidak semua mencapai usia dewasa. Sejak kecil ia belajar piano dan biola, dan bermain di sebuah kuartet gesek amatir dengan anggota-anggota keluarganya yang lain. Pada usia muda, Smetana diperkenalkan musik oleh ayahnya yang merupakan seorang pengusaha sukses. Meskipun belum memiliki pendidikan formal namun ia memiliki bakat yang luar biasa dalam bermain piano. Pada usia 6 tahun Smetana pernah bermain piano dihadapan orang banyak, dan mereka sangat terkesan. Setelah merintis pendidikan konvensional dibeberapa sekolah akhirnya Smetana belajar musik dibawah bimbingan Josef Proksch di Praha meskipun mulanya ayahnya sangat menentangnya. Karirnya dimulai pada 1840-an dengan deklarasi ambisius bahwa ia ingin menjadi pianis seperti Franz Liszt dan menjadi komponis seperti Mozart. Ia mencari nafkah sebagai guru piano dan menciptakan musik piano iringan. Musik nasionalistik pertamanya ditulis selama masa pemberontakan di Praha (1848), di mana ia sempat berpartisipasi. Pada tahun yang sama Smetana juga mendapat bantuan dari Franz Liszt untuk mendirikan sekolah musiknya sendiri.

Pada September 1855 ia kehilangan anaknya yang kedua, anak perempuan empat tahun yang sangat dicintainya, Bedřiska. Ketika anaknya yang ketiga meninggal pula sembilan bulan kemudian, ia mengabdikan dirinya pada komposisi, menciptakan Piano Trio dalam G minor. Karya ini penuh dengan kesedihan dan keputusasaan.

Karena mengalami kegagalan dalam membangun karirnya di Praha, ia berangkat ke Swedia. Disana ia memilih pekerjaan sebagai guru dan pemimpin paduan suara di Gothenburg (1856), juga mulai menulis karya-karya orkestra. Selama periode ini Smetana menikah untuk kedua kalinya dengan Bettina setelah istri pertamanya Katrina meninggal karena sakit. Awal karir Smetana sebagai komponis dan pianis tidak berjalan dengan baik.

Pada tahun 1862 Smetana kembali ke Praha. Smetana terus menciptakan musik dengan gaya khasnya, yang memasukkan style musik Ceko kedalam komposisinya. Pada tahun 1866 dua operanya, Braniboři v Čechách (Brandenburger di Bohemia) dan opera komedi Prodaná nevěsta (Pengantin yang Dibarter) yang dipertunjukkan di Teater menjadi begitu populer. Ia pun menjadi dirigen utamanya. Namun musiknya yang juga dapat masukan ide progresif dari Franz Liszt dan Richard Wagner menjadi kontroversi karena bertentangan dengan perkembangan musik gaya opera Ceko. Masalah ini membuatnya terganggu dan mengundurkan dirinya dari Teater (1874).

Pada 1874 telinga kanannya menjadi tuli karena sifilis, tetapi ia terus berkarya. Sebulan kemudian telinga kirinya pun juga tuli. Má vlast ditulisnya setelah ia menjadi benar-benar tuli. Sepertinya tuli saja tidak cukup, Smetana juga menderita dengungan di telinganya (tinnitus), yang membuat ia terus-menerus mendengar suara tinggi yang membuatnya gila, yang digambarkannya sebagai "siulan dari inversi akord A-mol dalam nada piccolo yang paling tinggi". Pada tahun 1875 hubungannya dengan Bettina memburuk dan akhirnya bercerai. Smetana berucap, "Saya tidak bisa hidup dibawah atap yang sama dengan orang (Bettina) yang membenci dan menganiaya saya ".

Kuartet geseknya dalam E minor, Z mého života (Dari Kehidupanku, diciptakan pada 1876), yang pertama dari (hanya) dua kuartet, adalah sebuah karya otobiografis. Movement terakhirnya ditandai oleh nada E tinggi yang melengking pada biola pertama yang, menurut Smetana menggambarkan dampak yang menghancurkan dari tinnitus. Ini merupakan karya Musik Kamarnya yang paling penting.

Pada 1879  Smetana menulis sebuah pesan kepada temannya, seorang penyair Ceko Jan Neruda, yang mengungkapkan kekhawatiran dirinya akan menjadi gila. Pada musim dingin tahun 1882-1883 ia mengalami depresi, insomnia, dan halusinasi, bersamaan dengan pusing, mengalami kram dan kesusahan dalam berbicara. Smetana masih berusaha berkarya, menulis lagu sederhana, Evening Songs (1879) dengan lirik  oleh penyair Vítězslav Halek. Pada tahun 1883 ia mulai menulis suita simfoni baru, Praha Carnival.

Sementara kontribusinya terhadap musik nasional semakin diakui, Smetana tumbuh sebagai eksponen utama dari musik nasional Ceko. Status ini dirayakan oleh beberapa peristiwa selama tahun-tahun terakhir hidup Smetana. Pada tanggal 4 Januari 1880, Smetana menghadiri sebuah konser khusus di Praha dan memainkan karyanya Trio Piano in G minor. Pada bulan Mei 1882 sebuah konser gala dan perjamuan diadakan untuk menghormati dan merayakan ulang tahun ke-60 Smetana pada bulan Maret 1884, namun keadaan Smetana yang sakit-sakitan membuatnya tidak bisa untuk hadir.

Kini Smetana begitu dihormati dan karya-karyanya sangat populer, sayangnya keadaannya semakin memburuk. Melalui semua ini ia terus mencoba untuk menulis musik, namun gagal. Gangguan mental pada sekitar awal tahun 1884 menyebabkannya harus berada di rumah sakit jiwa dan tiga bulan kemudian meninggal pada 12 Mei 1884 di Katerinky Lunatic Asylum di Praha.

Source: Dr.Rhoderick J. McNeill. 2008. Sejarah Musik 2

·                                     http://id.wikipedia.org/wiki/Bed%C5%99ich_Smetana

MUSIK PROGRAM DAN MUSIK ABSOLUT

Halo para pecinta musik seni. Kali ini saya ingin membahas hal yang sangat penting untuk kalian ketahui jika berada di bangku kuliah semester awal ya (khususnya untuk mahasiswa jurusan pendidikan seni musik).
Dalam musik seni, pasti sering mendengar istilah musik program juga musik absolut. Disini akan dijelaskan pengertian dua hal tersebut.


PENGERTIAN MUSIK PROGRAM DAN MUSIK ABSOLUT
~ Musik Program (Programe Music) merupakan musik yang bercerita / bercerita lewat musik yang diperdengarkan kepada audience sehingga pendengar dapat merasakan apa yang hendak disampaikan komponisnya. Musik program diciptakan atas sebuah peristiwa, latar belakang, atau bisa juga diciptakan berdasarkan sejarah hidup komponis. Musik soundtrack juga termasuk jenis musik ini, karena mengandung sebuah cerita.
~ Musik Absolut (Absolute Music) merupakan kebalikannya, karena musik ini diciptakan tanpa cerita/sejarah/latar belakang yang menjadi dasar. Intinya, musik ditempatkan pada sentral. Banyak juga digunakan untuk kepentingan latihan teknik (pada instrumen apapun). Seperti Etude, Minuette, Rondo, Prelude, Fugue, dan sejenisnya.
Di zaman Baroque, jenis musik program sebenarnya sudah ada. Contoh musik program pada saat itu adalah Four Seasons karya Antonio Vivaldi. Karya ini terdiri dari empat bagian: 1. Spring, 2. Summer, 3. Autumn, 4. Winter.
Vivaldi menuangkan perasaannya terhadap musiknya saat dia menikmati hari dimana musim-musim itu tiba. Pada saat Winter (musim dingin), Vivaldi bercerita bagaimana dia menggigil diantara lapisan salju, saat diterpa angin yang begitu menusuk kulit sampai gigi bergemelutuk (pada movement I, Allegro non Molto), kemudian dilanjutkan dengan kisah peristirahatan didalam rumah, menghangatkan tubuh didekat tungku perapian, sementara diluar sana manusia masih berkutat dengan guyuran hujan (movement II, Largo), dan terakhir diceritakan saat dia berjalan menyusuri tempat berpijak yang dilapisi es dengan perlahan-lahan, sedikit kuatir es itu akan pecah, namun tiba-tiba terjatuh, bangkit kembali dengan langkah cepat menuju rumah (movement terakhir, Allegro). Secara keseluruhan Vivaldi ingin menggambarkan keceriaannya menikmati setiap musim yang tiba.
Namun, pada saat itu musik program sendiri belum dikenal. Pada saat zaman romantik lah musik program menjadi lebih trend. Hector Berlioz disebut sebagai pelopornya dimasa romantik. Beliau menciptakan musik tanpa dasar ilmu musik itu sendiri, tanpa bentuk apapun. Beliau menciptakan musiknya berdasarkan rasa, pengalaman yang dialaminya.
Sekian dahulu pembahasan kali ini, semoga bermanfaat. Terima kasih.
(Source: Karl Edmund Prier sj, 2008, Sejarah Musik 2.
Another books that i forgot who wrote it).